ONE DAY ONE HADITH
Diriwayatkan dari Abu Hurairah RA, Rasul SAW bersabda
:
إِنَّ
الدِّينَ يُسْرٌ وَلَنْ يُشَادَّ الدِّينَ أَحَدٌ إِلَّا غَلَبَهُ
Sesungguhnya agama (islam) ini mudah.
Tidaklah seorang memberat-beratkan diri dalam agama ini melainkan pasti ia akan
kalah (karena tidak kuat melakukannya). [HR Bukhari]
Catatan Alvers
Setiap manusia menginginkan hal yang mudah
terlebih di zaman Now. Dalam kehidupan sehari-hari seorang ilmuwan termotivasi
untuk menciptakan alat-alat yang mempermudah pekerjaan manusia seperti rice
cooker, remote, lift, kendaraan dll. Memang demikian itulah fitrah manusia yang
menginginkan kemudahan dalam semua urusannya. Demikian pula Islam, Allah sang
pencipta manusia menjadikan agama ini penuh dengan berbagai kemudahan sesuai
dengan fitrah manusia terlebih untuk kita ummat Nabi Muhammad SAW yang diutus
sebagai rahmat bagi semesta alam.” [Lihat QS Al-Anbiyaa’: 107]
Allah SWT tidak ingin memberatkan kita, ummat
zaman now. Allah SWT berfirman :
مَا
أَنزَلْنَا عَلَيْكَ الْقُرْآنَ لِتَشْقَىٰ إِلَّا تَذْكِرَةً لِّمَن يَخْشَىٰ
تَنزِيلًا مِّمَّنْ خَلَقَ الْأَرْضَ وَالسَّمَاوَاتِ الْعُلَى
“Kami tidak menurunkan Al-Qur-an ini kepadamu
(Muhammad) agar engkau menjadi susah; melainkan sebagai peringatan bagi orang
yang takut (kepada Allah), diturunkan dari (Allah) yang menciptakan bumi dan
langit yang tinggi.” [QS Thaha: 2-4]
Dan Allah menegaskan hal itu dengan
firman-Nya :
لَا
يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا
Allah tidak membebani seseorang melainkan
sesuai dengan kadar kemampuannya. [QS al-Baqarah: 286]
Maka agama kita ini adalah agama zaman now
yang penuh dengan kemudahan, tidak seberat ajaran dalam zaman old yaitu bani
isra’il. Diantaranya adalah hukuman mati sebagai bentuk taubat. Orang-orang
yang menyembah patung anak sapi dari kalangan Bani Isra’il dan ingin bertaubat
maka mereka harus dibunuh oleh orang-orang yang tidak berdosa (yang tidak
menyembah patung tsb). Sebagaimana disebutkan oleh Firman Allah swt:
فَتُوبُوا
إِلَى بَارِئِكُمْ فَاقْتُلُوا أَنْفُسَكُمْ
Maka bertaubatlah kepada Tuhan yang menjadikan
kamu dan bunuhlah dirimu. [QS al Baqarah: 54]
Begitupula hukuman dengan cara memotong
anggota tubuh. Jika seseorang dari bani isra’il melakukan dosa maka keesokan
harinya di daun pintunya ada tulisan yang menjadi penebus dosanya :
اجدع أذنك, اجدع
أنفك, افعل!
Potonglah telingamu, potonglah hidungmu,
Lakukan! [Tafsir At-Thabari]
Bandingkan dengan cara taubat kita yang
sangat mudah dimana Allah swt berfirman:
وَمَنْ
يَعْمَلْ سُوءًا أَوْ يَظْلِمْ نَفْسَهُ ثُمَّ يَسْتَغْفِرِ اللَّهَ يَجِدِ
اللَّهَ غَفُورًا رَحِيمًا
Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan
dan menganiaya dirinya, kemudian ia mohon ampun kepada Allah, niscaya ia
mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. [QS an- Nisa: 110]
Hal lain adalah cara mensucikan barang yang
terkena najis. Kalau dalam syariat zaman now baju yang terkena najis cukup
dibasuh saja, namun pada syariat zaman old, apabila baju seseorang terkena
najis maka cara mensucikannya adalah dengan memotong bagian yang najis itu. Abu
Musa Al-Asy’ariy RA mengatakan:
إِنَّ بَنِي
إِسْرَائِيلَ كَانَ إِذَا أَصَابَ ثَوْبَ أَحَدِهِمْ قَرَضَهُ
Sesungguhnya Bani Israil itu apabila baju
salah seorang dari mereka terkena najis maka mereka mengguntingnya. [HR Bukhari]
Ini semua adalah bentuk kemurahan Allah atas
doa dalam ayat terakhir dari surat al-Baqarah :
رَبَّنَا
وَلاَ تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الذين مِن قَبْلِنَا
"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau
bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau telah bebankan kepada
orang-orang sebelum kami (bani isra’il) [QS Al-Baqarah : 286]
Maka sepatutnya kita bersyukur atas semua
kemudahan ini yang merupakan anugerah agung untuk kita semua. Maka benarlah apa
yang disabdakan Rasul SAW : “Sesungguhnya agama ini mudah. Tidaklah seorang
memberat-beratkan diri dalam agama ini melainkan pasti ia akan tidak kuat
melakukannya”. [HR Bukhari] Wallahu A’lam. Semoga Allah Al-Bari membukakan
wawasan kita dalam beragama sehingga kita bisa menjalaninya dengan sempurna dan
penuh rasa syukur atas nikmat-Nya.
Salam Satu Hadits,
DR.H.Fathul Bari.
SS., M.Ag
Pondok Pesantren
Wisata
AN-NUR 2 Malang
Jawa Timur Indonesia
Artikel ODOH
telah terbit dalam versi hard copy
BUKU ONE DAY ONE
HADITH
sistem SPA
(Singkat, Padat, Akurat). SINGKAT karena
Didesain sekali duduk bisa selesai baca satu judul ::PADAT karena Tidak bertele-tele dan AKURAT karena disertai referensinya
ONE DAY#1
*INDAHNYA HIDUP BERSAMA RASUL SAW* ISBN : 9786027404434
ONE DAY#2
*MOTIVASI BAHAGIA DARI RASUL SAW* ISBN : 9786026037909
ONE DAY#3 *TAMAN
INDAH MUSTHAFA SAW* ISBN : 9786026037923
(Pre Order) ONE
DAY#4 *TAFAKKUR ZAMAN NOW*, ISBN: 978-602-60379-5-4
Bisa antar ke
seluruh indonesia dengan menghubungi distributor, Ust. Muadz : 08121674-2626
0 komentar:
Post a Comment